Sebuah penelitian yang melibatkan 1.031 orang menunjukkan lebih banyak likopen dalam darahnya semakin kecil kemungkinan mengalami stroke. Hasil penelitian ini diterbitkan dalam jurnal Neurology.
Orang-orang tersebut dibagi menjadi empat kelompok berdasarkan jumlah likopen dalam darahnya. Ada 25 kasus stroke di dalam 258 orang pada kelompok likopen rendah dan 11 stroke keluar dari 259 orang pada kelompok likopen tinggi.
"Likopen bertindak sebagai antioksidan, mengurangi peradangan dan mencegah pembekuan darah, "kata Dr Jouni Karppi, dari University of Eastern Finland di Kuopio.
"Hasil studi ini menambah bukti bahwa makanan yang tinggi buah-buahan dan sayuran berkaitan dengan risiko lebih rendah terkena stroke."
Dr Jouni Karppi menyarankan penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami alasan mengapa antioksidan tertentu yang ditemukan dalam sayuran dan buah-buahan seperti tomat bisa membantu menjaga menurunkan risiko stroke. | AT | Z | Xinhua
Tidak ada komentar:
Posting Komentar